Dalam keberadaan kami
sebagai ciptaan yang tercipta beda
terkadang ketidakmampuan bertengger
temani kehidupan kami
kami orang kecil
tidak perlu berbesar diri di hadapan kami
seberapapun besarnya dirimu
tetaplah kami orang kecil
kami terpinggirkan sampai jauh dari sudut bola matamu
kami jauh tersisih dari bibir kepentinganmu
janji kamu kepada kami cuma ucapan lalu
sering terlupa dan tersingkir
maaf jika kami orang jauh
jika memiliki kalian merugi diantaramu
patutlah terima kasih atas uluran tanganmu
terutama disaat-saat tanganku
melambai tanganmu
dan tiada tangan lain
Smua tlah terjadi
bibir ini berucap makasih
tiada yang sempurna
meski sesal malu cukup mengganggu
makasih atas bantuan
tiada terhitung jumlah tanganmu
yang terulur dalam hidupku
makasih ...
Makasih buat yang mewakili ortu-ku melamar gadis yang paling kusayangi kemarin minggu.
Oct 20, 2008
Makasih yang Mangkel
Posted by opera classic at 3:02 PM
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
0 comments:
Post a Comment